(175) Kawanan angsa terbang di lintasan matahari,
orang-orang yang memiliki kekuatan gaib terbang di udara.
Orang bijaksana berjalan menuju kesucian
setelah menaklukkan Mara beserta bala tentaranya.
-------------------------------------------------------------------------------------------------
Suatu saat tiga puluh bhikkhu datang untuk memberi penghormatan kepada Sang Buddha. Ketika mereka masuk, Y.A. Ananda, yang berada di samping Sang Buddha, meninggalkan ruangan dan menunggu di luar. Setelah beberapa waktu, Ananda Thera masuk, tetapi dia tidak menemukan seorang bhikkhu pun. Sehingga, dia bertanya kepada Sang Buddha kemana para bhikkhu itu telah pergi. Kemudian Sang Buddha menjawab, "Ananda, kesemua bhikkhu itu, setelah mendengar khotbah saya, telah mencapai tingkat kesucian arahat, dan dengan kemampuan iddhi, mereka meninggalkan ruang ini dengan terbang di udara."
Kemudian Sang Buddha membabarkan syair berikut:
"Haṃsādiccapathe yanti ākāse yanti iddhiyā
nīyanti dhīrā lokaṃhā jetvā Māraṃ savāhanaṃ."
Kawanan angsa terbang di lintasan matahari,
orang-orang yang memiliki kekuatan gaib terbang di udara.
Orang bijaksana berjalan menuju kesucian
setelah menaklukkan Mara beserta bala tentaranya.